Kesibukan
para orang tua dalam bekerja dan beraktifitas tidak memungkinkan mereka untuk
mengajak anaknya ikut serta. Hal ini yang membuat para orang tua memerlukan tempat penitipan anak yang aman.
Alasan tersebut mendorong banyaknya usaha penitipan anak dan menimbulkan banyak
persaingan. Pengusaha memerlukan strategi marketing sukses
usaha penitipan anak untuk memenangkan persaingan ini, diantaranya
adalah sebagai berikut.
1.
Beri penawaran yang berbeda dari
tempat penitipan anak yang lain. Misal, harga yang kompetitif, tempat yang aman
dan nyaman serta mudah dijangkau para orang tua, tenaga yang ahli dalam
mengurus anak kecil dan lain sebagainya.
2.
Berikan kontak yang mudah dihubungi
para orang tua, misal nomor telepon, pin BBM, web atau sosial media lain yang
mendukung kemudahan komunikasi jarak jauh. Dengan demikian, orang tua juga
dapat memantau keadaan anaknya.
3.
Keamanan, para
penjaga anak yang bekerja ditempat penitipan anak bisa saja lalai dalam
mengawasi. Terutama saat jumlah anak yang dititipkan sangat banyak. Sediakan
satu satpam untuk meyakinkan konsumen bahwa tempat tersebut aman.
4.
Gunakan brosur. Sebelum menyebar
brosur, tentukan dulu target pasarnya agar informasi dalam brosur sampai pada
orang yang benar-benar membutuhkan tempat penitipan anak. Misal, di
kantor-kantor dengan kesibukan yang tinggi, karyawan yang juga orang tua akan
sangat tertolong dengan info yang anda berikan.
5.
Sertakan testimoni pelanggan. Strategi
marketing sukses usaha penitipan anak ini
akan dibilang berhasil jika sudah memiliki beberapa pelanggan tetap. Mintalah
bantuan dari pelanggan untuk memberikan testimoni positifnya, sehingga dapat
meyakinkan calon pelanggan lain tentang keuntungan memilih tempat penitipan
anak yang anda jalankan.
6.
Berikan harga bersaing,
harga juga mempengaruhi ketertarikan
konsumen dalam menggunakan jasa anda. Berikan harga yang kompetitif dan
memiliki pembagian waktu. Misal, pada jam-jam sibuk anda memberikan diskon 10%
setelah 5 jam penitipan. Jam pertama hingga 5 jam kemudian, anda memberi tarif
normal. Intinya, semakin lama anak dititipkan maka semakin murah hitungannya.
Sehingga orang tua yang ingin menitipkan anaknya dalam waktu yang cukup panjang
tidak akan kawatir dengan pembengkakan tarif.
7.
Transportasi, menyediakan
alat transportasi untuk antar jemput anak akan sangat membantu menghemat waktu
bagi orang tua yang selalu sibuk dan terburu-buru. Terutama bagi orang tua yang
jarak rumahnya cukup jauh dari tempat penitipan anak. Anda dapat memberikan
tarif tambahan untuk ongkos bensin dan honor supir atau menaikan tarif perjam
penitipan.
Meraih sukses
usaha penitipan anak ini memang susah-susah gampang. Terutama bagi orang
tua yang lebih memilih menitipkan anaknya pada nenek atau kerabat yang lain.
Cara ini memang akan lebih hemat dalam segi finansial. Tapi, kerabat dan
keluarga lain belum tentu juga punya waktu untuk mengurus anak. Atau jarak
rumah kerabat dan keluarga yang jauh justru akan memakan banyak waktu.
Sedangkan tempat penitipan akan fokus dalam menjaga dan merawat sementara
anak-anak yang dititipkan.
Selain cara-cara diatas, masih banyak
cara lain untuk mempromosikan usaha penitipan anak. Diantaranya memasang kolom
iklan pada surat kabar, memasang pamflet atau spanduk di pinggir jalan dan
memberikan petunjuk arah untuk sampai ke tempat penitipan anak tersebut. Cara
yang lebih tradisional seperti kabar dari mulut ke mulut juga masih ampuh untuk
meraih sukses usaha penitipan anak.
Pengusaha bidang ini juga dapat bekerja sama dengan tempat wisata anak seperti
kebun binatang atau taman bermain untuk mempromosikan tempat penitipan anak
yang anda jalankan. Selamat mencoba strategi marketing ini dan meraih
kesuksesan yang diimpikan.
0 Komentar