Tanaman
ini sering digunakan sebagai wall
covering yang akan membuat dinding eksterior rumah terlihat lebih segar.
Tanaman ficus repens ini memiliki daun yang berbentuk seperti hati, dan
membentuk pola yang sangat menarik. Tanaman ini memiliki warna
hijau tua dan bisa tumbuh sangat tinggi mengikuti ketinggian dinding bangunan.
Tanaman
ini banyak disukai karena memiliki postur yang merambat dan bisa dijadikan
sebagai pagar hidup yang menutupi dinding. Rumah yang dihiasi dengan tanaman
ini pun memiliki tampilan yang lebih asri.
Tanaman
ficus repens ini memiliki sistem perakaran dengan tipe serabut, berwarna
cokelat yang tersebar pada bagian batangnya. Tanaman ini tumbuh berbentuk
semak, batang tanaman juga berkayu serta hidup dengan merayap/memanjat. Selain
dimanfaatkan sebagai tanaman hias, juga sering digunakan sebagai obat
tradisional untuk menyembuhkan ambeien, diare, dan pegal linu. Cara Menanam Ficus Repens yang baik dan benar
perlu dilakukan beberapa tahapan yaitu:
1.
Siapkan media seperti dinding untuk tanaman
ficus repens bisa tumbuh merambat
2.
Bahan-bahan yang dibutuhkan seperti, bibit
tanaman dolar rambat, sabut kelapa, kawat, paku beton, pupuk kompos, tanah
hitam, air, polybag ukuran besar. Alat yang dibutuhkan yaitu, sekop tanah
ukuran kecil dan besar, cangkul, palu, bor.
3.
Selanjutnya potong bagian bawah polybag dan
potong sekali lagi pada bagian tengah-tengah polybag menjadi dua yang memiliki
ukuran yang sama. Sehingga satu buah polybag bisa digunakan untuk memagari dua
lubang tanaman untuk melindungi dari erosi akibat hujan.
4.
Buatlah lubang seukuran diameter polybag
dengan kedalaman 30 cm
5.
Selanjutnya letakkan potongan polybag yang
telah dipotong tadi kedalam lubang, lalu masukkan pula tanah hitam yang telah
tercampur dengan pupuk kompos.
6.
Untuk jarak penanaman bibit yang idealnya
adalah 1 cm. hal ini mengingatkan setelah tumbuh besar nanti tanaman ini
mempunyai daun yang sangat rimbun.
7.
Selanjutnya membuat media untuk merambat
tanaman ini. Dengan cara membuat titik-titik pada dinding yang akan dipasangi
paku beton, untuk jarak antara paku yang akan menjadi media ikatan kawat 15-20
cm secara horizontal dan 1 m secara vertikal.
8.
Setelah paku ditancapkan pada titik-titik
tersebut sisakan sedikit tonjolan paku untuk tempat mengikat kawat. Kawat yang
telah diikat kencang pada tiap-tiap paku selipkan pula sabut kelapa ke dalamnya
sebagai media rambat dari tanaman.
9.
Hal terakhir yang perlu diperhatikan yaitu
pemilihan waktu yang tepat untuk menanam tanaman ini, karena tanaman rambat
baik ditanam sesaat sebelum musim hujan mulai, sehingga kelembaban tanah akan
sangat terjaga. Tanaman rambat yang baru tumbuh membutuhkan kelembaban tanah
yang tinggi.
0 Komentar