Sekarang ini sudah banyak penyedia
hosting yang dapat dipilih. Banyaknya penyedia ini membuat kita harus ekstra
hati-hati dalam memilih hosting yang tepat dan aman. Semua penyedia hosting
memang menawarkan harga yang murah dengan kualitas yang bagus, loading yang
cepat dan fitur yang lengkap. Namun bagaimanakah hosting
yang bagus untuk blog? ada beberapa cara yang perlu dilakukan untuk
mendapatkan hosting yang bagus. Dan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
untuk memilih hosting yang tepat.
Sebelumnya kita harus tahu ciri-ciri
hosting yang bagus dengan cara melihat daftar testimoni yang ada pada situs
penyedia hosting tersebut. Anda dapat melihat kesan dari para pelanggan yang
menggunakan hosting ini. Jika testimoninya bagus, dan mereka merasa puas, maka
sudah dipastikan hosting tersebut berkualitas. Jika sebaliknya, lebih baik anda
memilih penyedia hosting lain. Cara lainnya adalah dengan melihat situs-situs
populer. Jika ada diantara mereka yang menggunakan hosting tersebut, maka anda
bisa ikut menggunakan hosting itu juga.
Cara memilih hosting yang bagus untuk blog
adalah sebagai berikut,
1. Hindari hosting reseller
Kebanyakan penyedia hosting adalah reseller. Memang tidak semua reseller
hosting itu tidak menjanjikan, namun kita tidak tahu apakah kebijakan dan
kualitas yang diberikan sama dengan parent hostingnya. Reseller hosting
biasanya memasukan banyak akun dalam satu reseller yang sama hingga terjadi
overload walaupun harga akan tertekan lebih murah. hal ini tentu tidak bagus
untuk dipilih sebagai hosting.
2. Lihat fitur dan fasilitas
yang ditawarkan
Dalam memilih hosting yang bagus untuk blog
juga perlu diperhatikan fitur dan fasilitas yang ditawarkan apakah sudah sesuai
dengan fitur webhosting yang terbaru. Biasanya penyedia hosting yang bagus akan
menyediakan demo Cpanel untuk memudahkan konsumen melihat fitur yang
disediakan.
3. Penyimpanan data dan bandwith
Penyedia hosting yang bagus harusnya menyediakan data dan bandwith yang
cukup pada setiap paket. Pilihlah dengan fasilitas yang bisa di upgrade.
Fungsinya untuk mengantisipasi saat traffik penuh sehingga sistem dapat
berjalan dengan normal.
4. Menjamin keamanan dan privasi
data pengguna
Penyimpanan file online ini sangat penting untuk dijaga keamanannya.
Gunakan hosting dengan reputasi yang baik yang dapat menjaga keamanan setiap
penggunanya. Jika ada pengguna hosting yang kebobolan, perhatikan hosting mana
yang dia pakai dan masukan ke dalam daftar blacklist hosting yang harus anda
hindari.
5. Gunakan wholhosting
Wholhosting ini berfungsi untuk mencari tahu hosting apa yang dipakai
orang lain. Jika anda menemukan blog dengan kecepatan dan kualitas yang bagus,
anda pasti ingin menggunakan hosting yang sama dengan blog tersebut. Gunakan
wholhosting dan temukan hosting dari blog tersebut.
6. Pelayanan CS yang
knowledgable
Customer service dengan pengetahuan
teknis yang tinggi akan sangat membantu kita dalam mengatasi problem-problen
teknis. Kebanyakan dari blogger memang tidak mengerti secara mendalam terhadap
masalah teknis, hosting yang bagus seharusnya memiliki pelayanan dan komunikasi
yang baik dengan konsumen, terutama jika pengguna sedang mengalami masalah
dengan hosting.
Beberapa tips diatas dapat menjadi
patokan anda dalam memilih hosting yang tepat, terutama bagi blogger pemula.
Intinya jangan tergoda dengan penawaran hosting yang murah dan fitur yang
lengkap. Bisa jadi, blog anda akan lemot, loadingnya sangat lama terutama saat
over traffic. Blogger pemula harus memilih hosting
yang bagus untuk blog demi kemajuan dari blog yang dibuat.
0 Komentar