Electronic Arts kembali
merilis seri Need for speed rivals untuk
gamers yang menggemari balap mobil. Kali ini dengan membuat game berjudul Need
for speed: Rivals. Jika pada tahun sebelumnya Criterion mencoba membuat Need
for Speed yang memiliki cita rasa Burnout, maka seri kali ini dikembangkan oleh studio EA Ghost Games bersama bantuan Criterion untuk menghasilkan game dengan pengalaman balap yang lebih baik.
Game ini memiliki sistem progresi bernama speedlist ( untuk pembalap ) atau assigments ( Untuk polisi ) yang berupa satu set
objectives untuk diselesaikan. Dengan menyelesaikan satu set objectives ini
maka pemain akan naik level dan membuka kunci dari berbagai fitur baru seperti
mobil, ataupun tech persuit. Objectives yang diberikan cukup beragam, ada yang
disuruh mendapatkan silver dalam satu event, menghantam pembalap lain,
menghabiskan nitrous, dan sebagainya
Fitur kustomisasi agak
mengecewakan, karena para fans balap mobil biasanya ingin mengkustomisasi mobil
yang mereka gunakan dalam game secara menyeluruh seperti memberikan bemper
baru, carbon hood, sedeskirts, spoiler, dan sebagainya pada mobil mereka.
sayangnya hal ini absen di Need for Speed rivals.
Sebagai gantinya, baik polisi
ataupun pemblap liar mendapatkan fitur bernama Tech Persuit. Sebuah sistem
untuk menyerang mobil lain. Ada shockwave untuk mementalkan mobil di sekitar.
Ada EMP blast, spikestrips dan sebagainya. Fokus pada Need
for Speed Rivals masih mirip dengan seri burnout, menang dengan segala cara, termasuk dengan
cara menghancurkan mobil lawan dengan berbagai macam tech persuit yang
disediakan. Polisi juga menangkap pembalap dengan excessive force, alias
menghancurkan mobil mereka. dilihat dari kedua sisi tampaknya menjadi polisi
dalam game ini lebih mengasyikan daripada menjadi pembalap liar. Sebagai
pembalap liar, pemain harus selalu menghindari diri apabila dikejar polisi dan
apabila tertangkap oleh polisi sebelum berhasil pulang maka seluruh speed
points berikut multi player akan
hilang sia-sia. Padahal speed points sangat penting sebagai mata uang untuk
mengupgrade mobil, membeli mobil, membeli tech persuit, dan sebagainya.
dalam sebuah sesi Need for Speed rivals apabila pemain terkoneksi ke
internet maka sistem sosial yang disebut All drive akan menyala. Dengan sistem
ini, pemain tidak akan balapan sendirian saja, melainkan akan
bertemu dnegan pemain-pemain lain secara online degan maksimal pemain enam
orang. Jadi sensasi balap yang akan anda rasakan lebih nyata dan menantang. Pembalap lain
bisa ikut balapan bersama anda atau mengacau balapan yang sedang dilakukan oleh
pemain lain. Bisa juga menjadi polisi untuk menangkapi pemain yang berkeliaran,
termasuk yang sedang balapan. Inilah yang namanya single player terintegrasi
dengan multi player. Jika pemain tidak ingin diganggu oleh pemain lain, bisa
juga memainkan secara offline. Dalam sesi offline pmain tetap akan merasa
berada di dunia penuh pembalap liar karena tetap akan ada AI, pembalap liar
yang suka menantanng untuk balapan di tengah jalan serta mobil-mobil polisi yang
siap menangkap pembalap liar. Perlu dicatat bahwa Need for Speed Rivals hanya
memiliki dua tampilan saja, yakni chase kamera dan bumper camera. Chase
kamera tidak bisa distel dan berhubung kameranya cendrung terlalu dekat dengan
mobil yang ukurannya cukup besar maka pemain kadang akan kesulitan untuk
melihat ke depan teruama pada trek menanjak kemudian menurun. Demikianlah
kelebihan dan kekurangan sensasi balap liar pada game ini.
0 Komentar