Cara Menanam Gambas Sebagai Tanaman Sayuran

10.31


Gambas atau yang biasa juga disebut dengan oyong merupakan tanaman sayuran buah yang masuk kedalam family Cucurbitaceae dengan nama latinnya Luffa acutangula. Gambas memiliki buah yang berwarna hijau dengan tekstur kulitnya yang agak kasar dan biasanya dimanfaatkan sebagai sayur-mayur. Anda yang gemar makan sayur mungkin pernah memakan gambas namun tidak tahu apa namanya. Gambas memang kalah populer jika dibandingkan dengan pare atau kacang panjang, karena jika kita mendengar pare ataupun kacang panjang pastinya sudah tidak asing lagi bukan? Cara menanam gambas juga tidak tergolong sulit, berikut cara penanamannya

1.      Cara menanam gambas yang pertama yaitu bedengan ditutup dengan mulsa plastik agar dapat menghambat gulma dan juga agar tanah tetap stabil jika musim hujan tiba

2.      Kemudian  buat lubang tanam dengan jarak 70 sampai 80 cm, usahakan dalam satu bedengan lubang dibuat menjadi 1 baris

3.      Tanam benih yang sudah dijemur hingga kering, namun untuk benih ini sebaiknya dikecambahkan lebih dulu agar tumbuhnya bisa serempak

4.      Jika benihnya pada susah berkecambah maka benih tersebut bisa ditanam perlahan di dalam lubang tanam, kemudian ditutup dengan tanah kembali, untuk penanaman benih cukup 1 cm saja, jangan terlalu dalam

5.      Kemudian siramlah dengan rutin benih yang sudah ditanam, jangan sampai kondisi tanahnya kering

6.      Untuk mencegah gangguan hama maka anda dapat menaburkan nematisida secukupnya disekitar benih gambas

Demikianlah cara menanam gambas yang dapat anda praktekkan dirumah untuk berkebun ataupun untuk mengisi waktu luang dengan menanam dan juga merawat berbagai macam tanaman. Untuk benih gambas bisa anda peroleh di toko-toko pertanian atau bisa juga dengan membuat benihnya sendiri meskipun caranya sedikit merepotkan. Untuk buah gambas baiknya dibiarkan tua hingga kering dipohon saja. benih yang akan ditanam akan berbeda sesuai skala, jika anda ingin membudidayakan gambas dalam skala yang besar maka benih yang digunakan adalah jenis hibrida (F1) karena produktivitas gambas yang akan dihasilkanya akan lebih tinggi.


Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar


Arsip Blog