Buah delima yang terkenal dengan
kandungan vitamin dan antioksidan yang dapat memberikan perawatan bagi kulit
dan tubuh secara alami. Sebagai buah yang memiliki khasiat tinggi buah ini pada
umumnya tumbuh didaerah beriklim tropis. Dan saat ini buah tersebut masih terlihat
langka di pasaran namun bukan berarti
buah itu tidak ada. Karena masih tersedia di jajaran buah impor.
Buah delima yang asalnya
dari timur tengah ini memiliki tiga jenis buah yaitu warna putih, hijau, dan merah yang kesemuanya mengandung
banyak manfaat bagi tubuh anda. Beberapa manfaat terebut diantaranya :
- Mencegah penyakit jantung,
karena mengandung antioksidan sehingga dapat menurunkan kolesterol jahat dan
meningkatkan kolesterol baik pada tubuh anda, yang berdampak pada meningkatnya
aliran darah ke jantung dan menjaga jantung anda tetap sehat.
- Meningkatkan kekebalan
tubuh, buah delima juga mengandung 15% vitamin C dan dapat memenuhi vitamin
dalam kebutuhan harian anda. dan vitamin C sangat penting untuk meningkatkan
sistem kekebalan tubuh dan menjaga tubuh dari berbagai serangan penyakit.
- Mencegah kanker.
Mengandung zat antioksidan, vitamin A, C dan zat besi dalam buah delima
bermanfaat untuk menangkal radikal bebas sehingga dapat mencegah kanker.
Terutama kanker prostat, payudara dan kanker paru-paru.
- Mengendalikan berat badan. Dengan
kandungan antioksidan di dalamnya buah ini dapat di gunakan sebagai terapi
pengontrol berat badan. Dengan menghilangkan kalori ekstra.
- Pencegah penyakit
alzaimer. Berbagai kandungan yang ada dalam buah delima dapat menghambat
penyakit alzaimer. Sedangkan orang yang telah mengidap penyakit ini dapat
menghemat perkembangannya. Sehingga dapat meningkatkan otak penderita dan tetap
bisa melakukan aktifitas seperti keseharinnya.
- Buah delima juga baik
untuk mencegah kesehatan kulit anda. Kandungan senyawa yang baik dalam buah
delima dapat berdampak pada kesehatan kulit dan kelenturannya. Selain itu
kandungan buah ini dapat merangsang ploriferasi keratinosit, yaitu sel yang
membentuk lapisan kulit luar meningkat. Sehingga kulit kita akan
memperbaiki dan berregenerasi dengan baik.
- Sebagai alternatif
penghilang jerawat. Timbulnya jerawat diwajah sering disebabkan oleh banyak
hal, antara lain karena masalah pencernaan, ketidakseimbangan hormon, atupun faktor diluar itu. Buah delima yang
kaya akan vitamin C dapat mengatur produksi sabun, yaitu zat berminyak yang
disekresikan oleh kulit sehingga menjadi penyebab munculnya jerawat. Bermanfaat
untuk mengatasi masalah pencernaan yaitu dengan cara meningkatkan
sirkulasi darah yang sehat dan normal. Sehingga dapat menghilangkan jerawat
sekaligus bekasnya.
- Buah delima sebagai anti penuaan
dini. Minyak delima yang terkandung dalam bijinya dapat membantu anda
memperkuat lapisan epidermis yang akan mengurang dan menunda kulit
keriput. Buah delima juga membantu mencegah kerusakan kulit serta membantu
memperbaikinya. Sehingga tetap muda dan awet.
- Mengobati luka dan radang
kulit. Ekstrak buah delima sama dengan salep yang berfungsi sebagai obat
peradangan di kulit. Karena delima mengandung banyak poliferol dan senyawa lain
yang mengandung anti inflamasi. Biji delima yang mengandung zat penyembuh yang
sangat baik akan mempercepat penyembuhan kulit yang luka dan infeksi. Selain
itu bekas lukanya juga akan hilang dan tidak berbekas.
- Delima juga efektif untuk
perawatan gigi. Kandungan antibakteri dalam buah delima dapat membantu
mengurangi efek plak gigi dan menguranginya. Selain itu dapat melindungi
terhadap penyebab bau mulut atau penyakit lainnya yang berhubungan dengan
mulut.
- Mengatasi gangguan perut. Buah delima juga bisa digunakan untuk mengatasi
gangguan lambung atau diare yang disebabkan oleh pencernaan. Selain itu dapat
juga mengatasi penyakit disentri dan kolera.
- Menghindari anemia, dengan
adanya berbagi khasiat yang terkandung dalam delima. Buah tersebut cocok
sekali untuk mengatasi dan mengurangi berbagai gejala anemia, kelelahan,
pusing, dan gangguan pendengaran.
Buah delima yang kaya
manfaat dapat dijadikan sebagai bahan terapi yang menyehatkan tubuh tanpa mengandung efek samping yang negatif.
0 Komentar