Bawang merah merupakan salah
satu bumbu dapur yang memiliki harga yang sangat fluktuatif. Kenaikan harga
bawang merah bisa mencapai hampir 2 kali lipat dari harga normalnya, hal ini
bisa di karenakan berbagai faktor salah satunya yaitu karena banyak petani
bawang merah yang gagal panen karena kebanjiran atau adanya bawang merah yang
di impor oleh pemerintah. Namun harga bawang merah sendiri tidak pernah turun
drastis sehingga banyak yang mencoba untuk membudidayakan bawang merah karena
dinilai memiliki keutungan yang cukup
tinggi.
Budidaya tanaman umbi lapis ini biasanya dilakukan di daerah dataran
rendah yang memiliki iklim yang cukup panas seperti daerah brebes. Brebes
dikenal sebagai salah satu penghasil bawang merah paling baik dan paling bagus.
Cara membudidayakan tanaman bawang merah adalah
seperti berikut ini :
1. Pengkondisian lahan
Lahan yang digunakan harus dikondisikan sedemikian rupa
seperti dibuat bedeng serta dibuat parit di samping kanan kiri bedeng sebagai
salah satu sumber pengairan. Bedeng dibuat cukup dengan ketingian 30 cm saja,
kemudian tanah nya di olah atau di gemburkan dengan cara dicangkul. Tujuannya
adalah selain untuk emngembalikan kesuburan tanah juga untuk membuat racun –
racun yang ada dalam tanah hilang. Anda juga bisa menambahkan tanah dengan
pupuk atau kompos kemudian aduk kembali kompos dengan tanah yang telah
dicangkul. Sebaiknya biarkan bedengan selama seminggu sebelum penanaman bawang
merah.
2. Pemilihan bibit bawang merah unggul
Untuk menanam bawang merah pastinya kita membutuhkan bibit
bawang merah dengan kualitas unggul. Bibit yang digunakan haruslah merupakan
bibit yang unggul agar hasil panen bawang merah nanti akan
menghasilkan bawang dengan kualitas yang super. Pilih bawang merah yang sudah
mulai muncul tunasnya sedikit, bila perlu potong bagian ujung tunasnya sekitar
setengah sampai 1 cm untuk mempercepat pertumbuhan tunas yang baru.
3. Penanaman bawang merah
Tanam bibit sekitar 15-20 cm ke dalam tanah, beri jarak kira - kira 15 cm antar bibit
bawang merah yang di tanamkan agar pertumbuhannya menjadi maksimal.
4. Perawatan
Perawatan di lakukan dengan cara menyiram tanaman bawang merah setiap pagi dan
sore hari atau sekali dalam sehari juga tidak masalah. Pemupukan dilakukan
setelah tanaman bawang merah sudah berumur 2 minggu fungsinya untuk
mengembalikan unsur hara dalam tanah.
Tanaman bawang dapat dipanen ketika mencapai 70 hari atau daunnya mulai
rebah ke tanah. Untuk hasil panen yang optimal sebaiknya sebelum menjual bawang
merah hasi panenan anda langsung menjemur bawang merah tersebut dibawah sinar
matahari setelah selesai dipanen. Bawang merah yang laku di pasaran adalah bawang
merah yang kering karena akan lebih awet ketika disimpan. Sekian info budidaya bawang merah, selamat mencoba !
0 Komentar