Jika anda mendengar nama tanaman murbei mungkin anda
akan langsung teringat dengan ulat sutera. Ya, tanaman ini memang merupakan
tanaman yang digunakan sebagai pakan ulat sutera. Selain untuk pakan ulat
sutera, tanaman ini juga ternyata memiliki banyak khasiat untuk manusia. Nah
kali ini kami akan memberikan tips cara untuk menanam atau budidaya tanaman
murbei.
Sebelum anda mengetahui bagaimana cara untuk membudidayakan
tanaman murbei, anda harus
mengetahui bagaimana karakteristik yang dimiliki oleh tanaman murbei ini. Ciri – ciri tanaman murbei yaitu:
1.
Tinggi tanaman murbei hanya sekitar 4 – 5 meter
2.
Memiliki daun berjenis tungga, dengan bentuk bulat telur atau segitiga
3.
Tanaman ini bisa hidup di daerah panas atau daerah subtropis di daerah
Asia, Amerika dan Afrika
Cara budidaya tanaman murbei yang paling
bagus adalah dengan melakukan stek bagian batangnya. Cara melakukan budidaya
tanaman murbei yaitu:
1.
Pilih batang pohon yang bagus, yakni batang pohon yang memiliki ukuran
lumayan besar yakni ukuran diameter batang tidak kurang dari 1 cm dan panjang
batangnya tidak kurang dari 30 cm.
2.
Potong batang pohon murbei yang telah dipilih dengan menggunakan pisau
yang tajam karena jika tidak, batang yang akan digunakan akan rusak atau retak
dan tidak dapat digunakan lagi.
3.
Setelah itu, buang semua bagian daun dan buah yang menempel pada batang
yang akan digunakan untuk stek batang, jangan sampai ada yang tersisa.
4.
Jika anda mau, anda bisa menggunakan zat perangsang akar agar stek atau
budidaya yang anda lakukan memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk berhasil.
Jika anda tidak memiliki zat perangsang akar, maka anda bisa membuat zat
perangsang akar sendiri dengan menggunakan cairan bawang yang di buat dengan
merendam bawang merah yang telah dicincang dalam air semalaman. Kemudian
setelah itu anda bisa mencelupkan bagian batang yang akan digunakan selama 5 –
9 jam.
5.
Siapkan media untuk menanam dari tanah yang subur, lalu tanam batang
dalam media tersebut sampai 7 – 11 cm. Ingat jangan menancapkan langsung batang
tanaman ke tanah, namun gunakan benda lain seperti kayu lain untuk membuat lubang dalam tanah tempat batang akan di
tancapkan. Setelah lubang sudah mulai terbentuk, tancapkan batang yang telah
direndam dengan menggunakan zat perangsang akar ke dalam media yang telah
disiapkan.
6.
Selanjutnya, letakkan media yang telah diisi dengan batang tanaman
murbei di tempat yang teduh, memiliki sinar matahari
yang cukup namun tidak terlalu panas.
7.
Selain itu sebaiknya anda menjaga kelembaban media yang digunakan,
usahakan jangan terlalu kering atau lembab bahkan basah karena akan mengganggu
pertumbuhan tanaman murbei.
8.
Tunas baru akan muncul setelah satu minggu. Jumlah tunas yang muncul
akan banyak, namun untuk memaksimalkan pertumbuhan sebaiknya buang sebagian
tunas dan sisakan yang kelihatannya memiliki tingkat pertumbuhan yang baik.
9.
Jika anda ingin mengambil manfaat tanaman murbei dari buah maka
sebaiknya anda rajin untuk memotong bagian batang murbei.
Budidaya tanaman murbei
tidaklah serumit yang anda bayangkan, asalkan telaten untuk merawat dan
menjaga kecukupan air serta menjaga nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman dari
dalam tanah pastinya tanaman murbei akan sehat yang terlihat dari banyaknya daun murbei yang menempel pada batang serta banyaknya buah yang dihasilkan.
0 Komentar