Teknik Budidaya Tanaman Murbei

18.33


Jika anda mendengar nama tanaman murbei mungkin anda akan langsung teringat dengan ulat sutera. Ya, tanaman ini memang merupakan tanaman yang digunakan sebagai pakan ulat sutera. Selain untuk pakan ulat sutera, tanaman ini juga ternyata memiliki banyak khasiat untuk manusia. Nah kali ini kami akan memberikan tips cara untuk menanam atau budidaya tanaman murbei.

Sebelum anda mengetahui bagaimana cara untuk membudidayakan tanaman murbei, anda harus mengetahui bagaimana karakteristik yang dimiliki oleh tanaman murbei ini. Ciri – ciri tanaman murbei yaitu:

1.    Tinggi tanaman murbei hanya sekitar 4 – 5 meter

2.    Memiliki daun berjenis tungga, dengan bentuk bulat telur atau segitiga

3.    Tanaman ini bisa hidup di daerah panas atau daerah subtropis di daerah Asia, Amerika dan Afrika

Cara budidaya tanaman murbei yang paling bagus adalah dengan melakukan stek bagian batangnya. Cara melakukan budidaya tanaman murbei yaitu:

1.    Pilih batang pohon yang bagus, yakni batang pohon yang memiliki ukuran lumayan besar yakni ukuran diameter batang tidak kurang dari 1 cm dan panjang batangnya tidak kurang dari 30 cm.

2.    Potong batang pohon murbei yang telah dipilih dengan menggunakan pisau yang tajam karena jika tidak, batang yang akan digunakan akan rusak atau retak dan tidak dapat digunakan lagi.

3.    Setelah itu, buang semua bagian daun dan buah yang menempel pada batang yang akan digunakan untuk stek batang, jangan sampai ada yang tersisa.

4.    Jika anda mau, anda bisa menggunakan zat perangsang akar agar stek atau budidaya yang anda lakukan memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk berhasil. Jika anda tidak memiliki zat perangsang akar, maka anda bisa membuat zat perangsang akar sendiri dengan menggunakan cairan bawang yang di buat dengan merendam bawang merah yang telah dicincang dalam air semalaman. Kemudian setelah itu anda bisa mencelupkan bagian batang yang akan digunakan selama 5 – 9 jam.

5.    Siapkan media untuk menanam dari tanah yang subur, lalu tanam batang dalam media tersebut sampai 7 – 11 cm. Ingat jangan menancapkan langsung batang tanaman ke tanah, namun gunakan benda lain seperti kayu lain untuk membuat lubang dalam tanah tempat batang akan di tancapkan. Setelah lubang sudah mulai terbentuk, tancapkan batang yang telah direndam dengan menggunakan zat perangsang akar ke dalam media yang telah disiapkan.

6.    Selanjutnya, letakkan media yang telah diisi dengan batang tanaman murbei di tempat yang teduh, memiliki sinar matahari yang cukup namun tidak terlalu panas.

7.    Selain itu sebaiknya anda menjaga kelembaban media yang digunakan, usahakan jangan terlalu kering atau lembab bahkan basah karena akan mengganggu pertumbuhan tanaman murbei.

8.    Tunas baru akan muncul setelah satu minggu. Jumlah tunas yang muncul akan banyak, namun untuk memaksimalkan pertumbuhan sebaiknya buang sebagian tunas dan sisakan yang kelihatannya memiliki tingkat pertumbuhan yang baik.

9.    Jika anda ingin mengambil manfaat tanaman murbei dari buah maka sebaiknya anda rajin untuk memotong bagian batang murbei.

Budidaya tanaman murbei tidaklah serumit yang anda bayangkan, asalkan telaten untuk merawat dan menjaga kecukupan air serta menjaga nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman dari dalam tanah pastinya tanaman murbei akan sehat yang terlihat dari banyaknya daun murbei yang menempel pada batang serta banyaknya buah yang dihasilkan.


Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar


Arsip Blog