Lavender merupakan salah satu jenis tanaman yang memiliki bunga dengan
bentuk dan aroma bunga yang khas. Aroma yang dihasilkan dari bunga lavender ini
ternyata menyimpan banyak manfaat. Oleh karena itu permintaan akan bunga
lavender di pasaran masih sangat banyak. Selain bagus untuk dijadikan sebagai
hiasan di halaman rumah, tanaman lavender juga dapat di budidayakan untuk di
jual. Cara budidaya tanaman lavender terbilang cukup mudah, karena bunga
lavender ini bisa dibilang bukan merupakan jenis tanaman yang memerlukan
perawatan khusus dan ekstra.
Cara
budidaya tanaman lavender bisa dilakukan dengan dua
cara yakni dengan menanam mulai dari biji atau langsung tanam dengan
menggunakan tanaman lavender kecil. Kali ini kami akan memberikan cara praktis
budidaya tanaman lavender :
·
Siapkan lokasi
penanaman tanaman lavender
Tanaman lavender merupakan tanaman yang biasanya hidup di wilayah panas,
jadi usahakan untuk menanamnya di lahan yang bisa terkena matahari si siang
hari. Lavender terbilang tanaman yang sangat rentan terhadap kelembapan, jadi
anda harus memperhitungkan daya serap tanah yang akan digunakan untuk menanam
tanaman lavender. Sebagai alternatif anda bisa menambahkan pasir di tanah
sebelum menanam atau bisa juga dengan menanam tanaman lavender di dekat tembok
atau di tempat yang miring.
·
Pilih jenis
lavender yang ingin anda budidayakan
Tanaman lavender memiliki banyak spesies, pilih
salah satu atau beberapa spesies tanaman lavender yang ingin anda budidayakan.
Pastikan bibit yang anda beli merupakan bibit dengan kualitas terbaik agar
hasil bunganya memiliki kualitas yang baik pula.
·
Persiapan
penanaman
Sebelum anda memulai untuk menanam, siram tanaman lavender yang ingin di
pindahkan ke lahan dan potong batang yang terlalu rimbun. Buat lubang sedalam
20 cm berikan jarak kira – kira 1 meter untuk masing - masing lubang
agar tanaman lavender bisa tumbuh dengan maksimal. Pindahkan tanaman lavender
dari pot ke lahan, masukkan ke dalam lubang dan siram kembali.
·
Perawatan tanaman
lavender
Cara merawat tanaman lavender sangat mudah, anda hanya perlu memberikan
pupuk selama setahun sekali, jangan lupa untuk mencabut semua rumput liar yang
tumbuh disekitar tanaman lavender agar tanaman lavender bisa menyerap semua
nutrisi yang ada di tanah dengan baik. Lakukan penyiraman dengan intensitas
sedang, jangan terlalu sering menyiram tanaman lavender karena tanah yang
terlalu lembab akan menyebabkan tanaman lavender cepat mati. Sebaiknya siram
ketika keadaan tanah telah kering sempurna. Potong bagian batang setahun sekali
untuk menumbuhkan tunas baru serta mencegah batang tersebut patah dan mengganggu
perkembangan tanaman lavender.
Jika anda
memperlakukan tanaman lavender dengan baik maka setelah beberapa bulan tanaman
lavender akan siap untuk di panen. Tanaman lavender akan siap
dipanen ketika semua bagian dari bunga telah terbuka atau mekar sempurna. Jika
anda ingin menjualnya dalam keadaan segar, panen segera lalu jual ke agen segera.
Selain dijual dalam keadaan basah, anda juga bisa menjualnya dalam keadaan
kering tentunya dengan cara mengeringkan bunga lavender terlebih dahulu.
0 Komentar